Cara membuat Dodol Labu Kuning Mudah dan Legit
Cara Membuat DODOL Labu Kuning Mudah dan Legit
Beberapa waktu yang lalu aku di beri oleh-oleh labu kuning
besar dari ibu mertua. Beliau baru saja dari rumah kakak ipar yang kabarnya
sedang panen labu kuning. Labu berukuran raksasa tersebut sangat besar, cukup
lama dibiarkan begitu saja di dapur. Sayang kalau mau di masak untuk buat kolak
banyak sekali barangkali satu panci berukuran jumbo juga gak akan muat
menampung labu tersebut jika di buat kolak, lagi pula siapa yang memakannya
nanti jika di buat kolak, paling-paling gak akan setengahnya bisa dihabiskan
oleh kami sekeluarga kecil itu pun sudah di oper sana kemari ke tetangga kanan
kiri.
Diolah sebagian pun nanti akan mubazir yang sisanya juga gak
akan awet jika sudah dibelah. Yah, jadi gimana dong?
Akhirnya Nyonya searching di google tentang olahan labu
kuning yang awet dan tahan lama. Beberapa resep merujuk ke suatu olahan yang
cukup populer yaitu dodol. Aha! Aku tertarik nih membuat dodol labu kuning
siapa tau nanti disukai oleh anak-anak.
Ini dia bahan-bahan membuat dodol labu kuning :
Labu kuning satu buah
Tepung ketan 2 bks (cairkan dengan santan secukupnya)
Santan kelapa 1 buah (1liter)
Gula merah 1 kl
Vanili secukupnya
Cara membuat :
Bersihkan labu kuning lalu kukus hingga empuk, jika tidak
mau mengupas kulitnya (karena keras banget cuy) kamu bisa memisahkan kulit dan
daging buahnya saat sudah mateng. Mudah kok tinggal ambil menggunakan sendok
makan pisahkan kulit dan dagingnya. Tapi kalau kamu rajin ya kupas saja kulit
luarnya saat sebelum mengukus.
aduk terus adonan sampai mengental dan tidak lengket |
Taruh daging labu yang telah empuk ke dalam wadah lalu
haluskan dengan menggunakan garpu bisa juga dengan menggunakan gelas,
ditekan-tekan gelasnya sampai semua daging labu hancur dan halus. Atau kalau
mau lebih praktis lagi kamu bisa menggunakan blender, suka-suka kamu deh.
Setelah labu halus masak santan hingga mendidih lalu kecilkan
api. Masukkan labu, santan kelapa dan gula merah lalu aduk hingga adonan
mengental. Ingat ya, membuat dodol itu butuh perjuangan dan kesabaran tingkat
tinggi karena proses pengadukannya yang cukup lama. Kalau dihitung-hitung lebih
dari 3 jam mengaduk adonan sampai benar-benar mengental.
Saran saja sebaiknya kita meminta bantuan orang terdekat
untuk mmenagaduk karena adonan tidak boleh ditinggal sama sekali harus terus
diaduk, karena rawan gosong, haha. Jadi mesti sabar ya guys saat mengaduk
adonan hingga selesai.
artikel lainnya : Resep camilan sederhana
artikel lainnya : Resep camilan sederhana
Sebaiknya juga menggunakan tungku api agar mudah untuk
mengaduknya, pengalamanku jika menggunakan tungku api kita bisa menggunakan
kuali yang besar dan adukan yang panjang sehingga maksimal proses mengadonnnya
dan meminimalisir adonan gosong.
Nah, setelah adonan agak mengering terus aduk bagian
bawahnya karena rawan sekali gosong, setelah adonan sudah terlihat mulai
mengering angkat kuali dan siapkan cetakan yang telah diolesi minyak agar tidak
lengket.
proses membungkus dodol labu kuning dengan plastik |
Masukkan adonan ke cetakan tunggu sampai dingin dan
mengeras. Siapkan plastik pembungkus dan kertas minyak. Potong-potong adonan
sesuai selera lalu bungkus adonan dengan plastik serta dibalut dengan kertas
minyak agar telihat lebih cantik dan rapi.
artikel lainnya : Resep Spaghetti saus ayam sederhana
artikel lainnya : Resep Spaghetti saus ayam sederhana
taraa sudah jadi satu toples |
Susun ke dalam toples. Taraa dodol labu kuning siap
disantap. Lebih nikmat lagi jika disajikan bersama teh saat santai sore bersama
keluarga.
Tempo hari aku mendapatkan satu toples penuh nih, lumayan
buat menghemat jajanan si kecil
Selamat menikmati.
Comments
Post a Comment